Jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH) di SMKN 1 Telagasari telah terbukti menjadi jurusan yang paling banyak menghasilkan produk siap jual dan peluang wirausaha di sekolah. Berkat pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari program studi ATPH, para siswa telah berhasil menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan memiliki nilai jual yang tinggi.
Para siswa ATPH di SMKN 1 Telagasari mempelajari teknologi modern dalam produksi pertanian, termasuk teknologi hidroponik dan penggunaan pupuk organik. Mereka juga dilatih dalam memasarkan produk mereka dengan baik, sehingga mampu menjalin kerja sama dengan pelaku bisnis pertanian lainnya dan memahami pasar yang ada.
Berbagai produk pertanian seperti pupuk organik cair, pupuk bokhasi, tanaman sayur organik, tanaman hias dan produk olahan pangan telah berhasil diproduksi oleh para siswa ATPH di SMKN 1 Telagasari. Produk-produk tersebut dipasarkan langsung dan berhasil meraih keuntungan yang besar.
Tidak hanya itu, para siswa juga memiliki peluang wirausaha yang besar setelah lulus dari ATPH di SMKN 1 Telagasari. Mereka telah dilatih dalam mengelola bisnis pertanian secara profesional, sehingga mampu memulai bisnis sendiri atau bekerja di perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang pertanian.
Kepala Sekolah SMKN 1 Telagasari, Dra. Hj. Helwatin Najwa, menyatakan bahwa ATPH adalah jurusan yang sangat penting dan memiliki peran yang besar dalam menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan berkelanjutan.
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas produk pertanian di Indonesia, SMKN 1 Telagasari terus mendorong pengembangan jurusan ATPH dan berbagai program studi terkait lainnya. Hal ini bertujuan untuk menghasilkan generasi muda yang memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang pertanian yang mumpuni dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Jadi, bagi siswa yang tertarik pada bidang pertanian dan ingin memiliki karir atau memulai bisnis di sektor pertanian, ATPH di SMKN 1 Telagasari adalah pilihan jurusan yang tepat. Dengan menguasai pengetahuan dan keterampilan di bidang pertanian, para siswa dapat menjadi bagian dari pergerakan untuk menghasilkan produk pertanian yang berkualitas dan membuka peluang wirausaha yang besar.